Jumat, 04 September 2015

HUTANG BUDI

     Ketika kita dibantu atau menerima pemberian dari siapa saja. Semisalnya dari teman, ataupun saudara, kita sebenarnya sudah berhutang budi dari kebaikkan yang mereka berikan. Hutang budi memang tidak akan terbayarkan, apalagi ketika kita dibantu saat  benar-benar sedang paceklik. Saat itu paling tidak hanya mengucap ribuan terima kasih atas bantuan tsb. 

     Bagaimana membalasnya, atau setidaknya memberi kembali kepada mereka yang telah berbaik hati ? Ya, setidaknya kita dapat membantu dengan tenaga saat mereka membutuhkan. Atau kita tidak melupakan mereka saat kita sudah serba membaik dengan keadaan ketika itu.

     Saya selalu memberi contoh kepada anak perempuan saya, jika ada teman yang membutuhkan harus selalu dibantu. Dan jangan pernah lupa dengan segala kebaikkan yang pernah kita terima.
Dan satu lagi, jangan jadi orang yang pelit !