Ketika kita pernah melakukan hal-hal yang baik untuk orang lain, dan ketika itu dengan tulus memberikan suatu kebaikan. Pasti akan tidak terbayangkan suatu saat segala kebaikan yang telah kita berikan, tidak sebanding malah berbanding terbalik dengan apa yang kita terima nantinya. Namun sangat manusiawi jika kita akan kecewa karenanya, ketika kita memberi susu malah suatu saat kita belum tentu menerima susu pula.
Kecewa tetaplah kecewa, sangat wajar memang..Sing penting kita telah berbuat kebaikan daripada berbuat kejahatan. Kita telah menanam benih-benih kebaikan yang pasti akan kita tuai nantinya. Toh, sipenerima kebaikan dari kita malah berhutang budi pada kita, walau kita tidak pernah menagihnya. Dan yang pasti hutang budi tidak akan terbayarkan, sampai kapan pun...
baik itu indah
BalasHapusnice
BalasHapus